Jadi Duta Disabilitas Netra, Melaney Ricardo Kembali Kunjungi Yayasan Elsafan

[Jakarta, B’Inklusi] – “Saya merasa rindu. Rasanya adik-adik ini terus memanggil-manggil saya untuk datang ke sini lagi,” demikian ungkapan hati seorang publik figur Indonesia, Melaney Ricardo, saat kembali mengunjungi yayasan Elsafan, Sabtu, 22/6. “Saya ingin menjadi duta disabilitas netra Elsafan, karena sebagian berkat yang sudah Tuhan percayakan kepada saya adalah juga milik adik-adik di sini,” tambahnya lagi kepada Ritson Manyonyo M.Th selaku ketua yayasan Elsafan.

Yayasan Elsafan sendiri sudah berdiri sejak 18 tahun yang lalu, tepatnya 7 Febuari 2006. Dimulai oleh pasangan suami isteri, Ritson Manyonyo M.Th, seorang disabilitas sensorik mata (tunanetra), bersama isteri, Kristina Silpa S.Th, non-disabilitas. Beberapa bentuk pelayanan yang dilakukan mencakup panti sosial dan Sekolah Luar Biasa bagi tunanetra (SLBA) yang berlokasi di jalan Betung Raya, nomor 49, Rt 13, Rw 05, Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Ada juga Balai Latihan Kerja Disabilitas (BLKD) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di sulawesi Tengah. Kini jumlah keseluruhan anak yang dilayani Elsafan sebanyak 43 orang, sementara yang tinggal di panti sebanyak 30 orang.
Semua anak merupakan penyandang disabilitas sensorik mata / tunanetra. Ada yang sudah yatim-piatu, ada yang hanya yatim atau piatu saja, tapi juga ada yang masih memiliki orangtua, namun berasal dari ekonomi rendah. “Untuk dana operasional kami hanya mengandalkan anugerah Tuhan. Memang kami sudah memiliki beberapa donatur tetap, tapi tidak mencakup semua operasional,” ujar Meri Laia dari bagian hubungan antarmasyarakat (Humas) kepada BincangInklusi, Senin 24/6.

Datang bersama kakek, nenek, dan kedua anak tercinta, Melaney menyampaikan pesan kepada seluruh penyandang disabilitas sensorik mata di seluruh Indonesia, “Ada yang bilang cita-citanya mau jadi penyanyi, atlet, pemain band terkenal. Apa pun cita-citamu, percayalah di dalam Tuhan tidak ada yang mustahil, sebab di tengah kekuranganmu, lengkaplah kekuatan Tuhan.” Sementara untuk seluruh teman-teman artis dan publik figur, Melaney juga berpesan, Buat teman-teman yang mungkin merasa kadang-kadang hidup masih banyak pencapaian, belum dapat ini belum dapat itu, susah untuk bersyukur. Datanglah spend your time sebentar saja bersama dengan adik-adik ini. Lihat bagaimana mereka punya sukacita yang luar biasa, mereka begitu berapi-api dalam bernyanyi, memuliakan nama Tuhan, semua itu betul-betul membangkitkan rasa bersyukur kita untuk apapun yang kita hadapi dalam hidup kita. Bagi aku sendiri, setiap ketemu bersama dengan adik-adik ini, membuat hatiku selalu penuh dengan ucapan syukur, selalu mengingatkan hatiku bahwa Tuhan baik dan Tuhan selalu mencukupkan. Jadi buat teman-teman publik figur yang diberkati secara finansial, kalau sempat, mari datang dan berbagi dengan mereka. Tapi kalau merasa “Gue juga sekarang lagi job-nya susah.” oke, waktu pun juga bisa kita gunakan untuk sekadar datang menghibur mereka. Bisa ketemu dan dengar suara kita saja mereka sudah happy banget. Siapa tahu ada inspirasi baru ketika ketemu adik-adik di sini.”

Penulis: Rachel Stefanie

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *